TELUK PANDAN – Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman didampingi Wakil Bupati Mahyunadi dan jajaran Forkopimda serta PT Indominco Mandiri (IMM) melakukan kegiatan penanaman bibit pohon di Arboretum 30 Gemilang PT IMM, yang terletak di kawasan eks lahan tambang IMM di Kecamatan Teluk Pandan, Senin (17/3/2025) sore. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah dan perusahaan dalam mendukung pelestarian lingkungan serta mengurangi dampak perubahan iklim.
Bupati Ardiansyah Sulaiman hadir langsung untuk menanam bibit pohon di area yang telah dikelola oleh PT Indominco Mandiri sebagai bagian dari program penghijauan yang telah direncanakan.
Ditemui awak media, Bupati Ardiansyah menyampaikan apresiasi kepada pihak perusahaan yang telah berkontribusi dalam menjaga kelestarian alam di wilayah Kutim.
“Kegiatan ini tidak hanya bermanfaat untuk lingkungan, tetapi juga sebagai upaya konkret dalam menanggulangi kerusakan hutan dan mencegah bencana alam yang sering terjadi akibat deforestasi,” ungkap Ardiansyah.
Bupati Kutim berharap kegiatan semacam ini bisa menjadi contoh bagi perusahaan lain untuk ikut serta dalam upaya pelestarian lingkungan.
“Kami berharap perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Kutim dapat terus melibatkan masyarakat dalam program penghijauan dan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan,” tambahnya.
Untuk diketahui, program penanaman pohon ini adalah bagian dari komitmen jangka panjang PT Indominco Mandiri untuk menjaga kelestarian lingkungan sekitar lokasi operasional mereka.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Teknik Tambang (KTT) PT Indominco Mandiri Eddy Susanto didampingi Direktur PT Indominco Mandiri Era Tjahya Saputra, menyatakan bahwa perusahaan berkomitmen untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga keseimbangan ekosistem di sekitar area pertambangan.
“Arboretum 30 Gemilang yang kami kelola ini menjadi tempat yang sangat penting dalam konservasi tanaman dan pengelolaan keanekaragaman hayati,” kata Eddy.
Ditambahkan Eddy, PT Indominco Mandiri sendiri telah menanam ribuan bibit pohon di kawasan sekitar dan berencana untuk memperluas area penghijauan di masa depan.
“Di kawasan seluas 65 hektare ini terdapat 40 jenis tumbuhan salah satunya gaharu. 10 jenis tanaman pokok reklamasi dan 30 jenis tanaman yang tumbuh secara alami. Terdapat pula jenis satwa liar, 13 jenis mamalia dan 53 jenis burung. Dari data 2014 silam, ada sekitar 50 orang hutan di dalam Arboretum 30 Gemilang. Ada juga jejak beruang dan macan dahan,” sebut Eddy.
Eddy pun menegaskan pihaknya terus aktif melakukan pemantauan terhadap kondisi hutan dan melakukan program pemulihan lahan pasca tambang.
Acara penanaman bibit pohon ini turut diikuti oleh sejumlah pejabat daerah, masyarakat setempat, serta karyawan PT Indominco Mandiri. Selain itu, kegiatan ini juga diwarnai dengan edukasi mengenai pentingnya penghijauan dan cara-cara yang dapat dilakukan masyarakat untuk menjaga keberlanjutan sumber daya alam di Kutim.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari Camat Teluk Pandan Anwar. Ia pun menegaskan bahwa penghijauan seperti ini sangat penting untuk masa depan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.
“Kami sangat mendukung upaya perusahaan dan pemerintah dalam menjaga alam agar tetap hijau dan lestari,” ungkap Lilis.
Melalui kegiatan penanaman pohon ini, diharapkan dapat terwujud sinergi yang baik antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan lestari di Kutai Timur.(kopi13/Ltr1)