SANGATTA – Bupati Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah Sulaiman meminta kepada masyarakat yang akan melaksanakan mudik Lebaran tahun ini. Menjelang perayaan Idulfitri 1446 H, Bupati Ardiansyah mengingatkan agar masyarakat selalu mengutamakan keselamatan dan keamanan baik di jalan maupun di rumah yang ditinggalkan selama mudik.
Dalam imbauannya, Bupati Kutim menekankan dua hal penting yang perlu diperhatikan oleh para pemudik, yaitu keselamatan perjalanan dan keamanan instalasi listrik rumah.
“Pertama-tama, saya ingin mengingatkan kepada seluruh masyarakat Kutai Timur yang akan mudik untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang ada. Keamanan di jalan raya sangat penting, terutama di musim mudik Lebaran yang biasanya ramai dan padat. Jangan sampai gegabah dalam berkendara. Pastikan kendaraan dalam kondisi baik, dan ingatlah untuk selalu mengutamakan keselamatan,” ujar Bupati Ardiansyah dalam pernyataan resminya saat pengambilan video memberikan ucapan Lebaran di pelataran Masjid Agung Al Faruq Bukit Pelangi, Jumat (28/3/2025) kemarin.
Selain itu, Ardiansyah juga mengimbau agar masyarakat yang akan meninggalkan rumah untuk memeriksa dan memastikan keamanan instalasi listrik. Mengingat peningkatan penggunaan listrik selama Ramadan dan menjelang Lebaran, potensi gangguan listrik bisa meningkat. Oleh karena itu, Bupati menghimbau agar masyarakat memeriksa kembali kondisi peralatan listrik di rumah, seperti mematikan peralatan elektronik yang tidak digunakan, dan memastikan kabel serta stop kontak dalam kondisi baik.
“Sering kali kita terlalu sibuk dengan persiapan mudik dan lupa memeriksa kondisi listrik di rumah. Hal ini bisa berpotensi menimbulkan bahaya kebakaran yang tentu sangat merugikan. Jadi, saya minta semua masyarakat agar lebih berhati-hati dan pastikan semua alat listrik dimatikan sebelum berangkat mudik,” tambahnya.
Lebih lanjut, Bupati Kutim juga mengajak warga untuk menjaga semangat religius selama mudik.
“Selain menjaga keselamatan di jalan dan memastikan rumah dalam keadaan aman, mari kita terus menjaga kebersamaan dengan mengumandangkan takbir di setiap kesempatan. Takbir adalah wujud syukur kita kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan. Semoga Lebaran ini menjadi momen penuh berkah bagi kita semua,” ungkap Ardiansyah.
Bupati juga mengimbau agar masyarakat tetap menjaga ketertiban dan saling menghormati satu sama lain selama perjalanan mudik. Menurutnya, mudik adalah tradisi yang membawa kebahagiaan, namun keselamatan dan keamanan adalah hal yang lebih utama.
Dengan mematuhi imbauan ini, diharapkan mudik Lebaran tahun ini dapat berlangsung lancar, aman, dan penuh kebahagiaan bagi seluruh masyarakat Kutim. Dengan demikian, masyarakat diharapkan untuk selalu mengedepankan keselamatan dalam perjalanan, menjaga keamanan rumah, dan merayakan Idulfitri dengan semangat kebersamaan serta kepatuhan pada rambu-rambu yang ada.(kopi13/Ltr1)